Penuaan atau perubahan warna pada batu akik dapat membuat batu cincin milik anda telihat lebih indah. Salah satu cara ampuh yang bisa anda lakukan untuk mempercepat proses penuaan pada batu akik adalah merendamnya ataupun menggosoknya. Proses penuaan warna batu akik akan berubah seiring berjalannya waktu. Salah satu zat yang terkandung didalam batu akik dan diyakini sebagai penyebab batu akik berubah warna adalah Chalcedony. Zat ini lah yang sebenarnya bereaksi diakibatkan oleh suhu di lingkungannya.
Salah satu batu akik yang sangat mudah berubah warna adalah batu bacan. Batu bacan memiliki kandungan zat Chalcedony yang menyebabkan perubahan pada batu warna pada batu akik tersebut. Jika dibandingkan dengan jenis batu akik lainnya, ternyata batu yang berasal dari pegunungan lebih mudah berubah warna bila dibandingkan batu akik yang berasal dari dataran rendah. Salah satu batu akik yang berasal dari dataran rendah adalah panca warna.
Cara yang pertama adalah merendam batu akik milik anda dengan air kelapa. Air kelapa ternyata sangat bermanfaat untuk mempercepat proses penuaan pada batu akik milik anda. Air kelapa mengandung senyawa anti oksidan yang tentunya berfungsi untuk membuat reaksi pada zat yang terkandung pada bebatuan
Jika anda bingung cara merendam batu akik dengan air kelapa, anda bisa menyimak artikel Cara Merendam Batu Akik Dengan Air Kelapa
Cara Yang kedua adalah dengan jeruk nipis. Jujur saja, kami baru mengetahui cara ini beberapa bulan yang lalu dari seorang pedagang batu akik. Ia menganjurkan untuk sering menggosokkan batu akik dengan jeruk nipis. Jeruk nipis mengandung zat asam yang juga memiliki fungsi yang sama dengan air kelapa tersebut. Zat asam yang terdapat pada jeruk nipis dapat mengkilapkan batu akik milik anda dan juga mempercepat proses penuaannya.
Untuk mengetahui caranya menggosok batu akik dengan jeruk nipis, anda dapat menyimak artkel Cara Menggosok Batu Akik Dengan Jeruk Nipis
Salah satu batu akik yang sangat mudah berubah warna adalah batu bacan. Batu bacan memiliki kandungan zat Chalcedony yang menyebabkan perubahan pada batu warna pada batu akik tersebut. Jika dibandingkan dengan jenis batu akik lainnya, ternyata batu yang berasal dari pegunungan lebih mudah berubah warna bila dibandingkan batu akik yang berasal dari dataran rendah. Salah satu batu akik yang berasal dari dataran rendah adalah panca warna.
Cara yang pertama adalah merendam batu akik milik anda dengan air kelapa. Air kelapa ternyata sangat bermanfaat untuk mempercepat proses penuaan pada batu akik milik anda. Air kelapa mengandung senyawa anti oksidan yang tentunya berfungsi untuk membuat reaksi pada zat yang terkandung pada bebatuan
Jika anda bingung cara merendam batu akik dengan air kelapa, anda bisa menyimak artikel Cara Merendam Batu Akik Dengan Air Kelapa
Cara Yang kedua adalah dengan jeruk nipis. Jujur saja, kami baru mengetahui cara ini beberapa bulan yang lalu dari seorang pedagang batu akik. Ia menganjurkan untuk sering menggosokkan batu akik dengan jeruk nipis. Jeruk nipis mengandung zat asam yang juga memiliki fungsi yang sama dengan air kelapa tersebut. Zat asam yang terdapat pada jeruk nipis dapat mengkilapkan batu akik milik anda dan juga mempercepat proses penuaannya.
Untuk mengetahui caranya menggosok batu akik dengan jeruk nipis, anda dapat menyimak artkel Cara Menggosok Batu Akik Dengan Jeruk Nipis
Cara Mempercepat Proses Penuaan Batu Akik
4/
5
Oleh
Kopi Pait