Batu bacan yang belum tua dinilai memiliki kekerasan yang rendah atau mudah rapuh. Kekerasan batu bacan sangatlah relatif dan tidak dapat disamakan semuanya. Untuk jenis batu bacan palmea, kekerasannya bisa mencapai 7 Skala Mohs. Sedangkan batu bacan doko, kekerasannya sekitar 7,5 Skala Mohs. Tetapi nilai dari Skala kekerasan batu bacan dapat berubah-ubah atau relatif sesuai jumlah mineral yang terdapat pada batu tersebut.
Batu bacan memang termasuk jenis batu daerah yang terpopuler di Indonesia. Disebutkan bahwa batu bacan termasuk kedalam jajaran batu termahal di indonesia . Harga dari batu bacan di pasaran bisa mencapai 5 juta rupiah / size medium. Fenomena kelangkaan dan permintaan yang banyak, diduga menjadi faktor batu ini memiliki harga yang sangat tinggi.
Salah satu kelemahan dari batu bacan adalah batu ini tidak memiliki kekerasan seperti Batu Topaz ataupun Zamrud dan Berlian. Untuk Batu Topaz, kekerasannya bisa mencapai 8 Skala Mohs. Untuk jenis batu bacan tertentu, ukuran kekerasan hanya mencapai 6 Skala Mohs. Jauh dibawah kekerasan Batu Topaz dan Intan.
Di pasaran, beredar informasi treatment atau perawatan agar batu bacan tidak mudah rapuh dan memiliki kekerasan yang tinggi. Informasi ini belum tentu benar, tetapi juga belum tentu salah. Eksperimen yang dilakukan penggemar batu bacan untuk membuat batu ini tidak mudah rapuh, sangatlah banyak. Jadi, kita harus memilih treatment seperti apa yang cocok untuk jenis batu bacan.
Salah satu perawatan yang paling tenar adalah merendam batu bacan dengan cairan Isotonik dan AntiOksidan. Cairan tersebut bisa didapat pada air kelapa dan minuman pengganti ion. Namun, tidak semua jenis batu bacan cocok dengan teknik perendaman. Untuk Bacan Doko, disebutkan bahwa teknik perendaman sangat cocok untuk menghilangkan jerong atau warna hitam pada lapisannya. Namun untuk jenis Batu Bacan Palmea, teknik ini dinilai tidak cocok. Karena dapat menyebabkan batu menjadi lebih rapuh .
Batu bacan memang termasuk jenis batu daerah yang terpopuler di Indonesia. Disebutkan bahwa batu bacan termasuk kedalam jajaran batu termahal di indonesia . Harga dari batu bacan di pasaran bisa mencapai 5 juta rupiah / size medium. Fenomena kelangkaan dan permintaan yang banyak, diduga menjadi faktor batu ini memiliki harga yang sangat tinggi.
Salah satu kelemahan dari batu bacan adalah batu ini tidak memiliki kekerasan seperti Batu Topaz ataupun Zamrud dan Berlian. Untuk Batu Topaz, kekerasannya bisa mencapai 8 Skala Mohs. Untuk jenis batu bacan tertentu, ukuran kekerasan hanya mencapai 6 Skala Mohs. Jauh dibawah kekerasan Batu Topaz dan Intan.
Di pasaran, beredar informasi treatment atau perawatan agar batu bacan tidak mudah rapuh dan memiliki kekerasan yang tinggi. Informasi ini belum tentu benar, tetapi juga belum tentu salah. Eksperimen yang dilakukan penggemar batu bacan untuk membuat batu ini tidak mudah rapuh, sangatlah banyak. Jadi, kita harus memilih treatment seperti apa yang cocok untuk jenis batu bacan.
Salah satu perawatan yang paling tenar adalah merendam batu bacan dengan cairan Isotonik dan AntiOksidan. Cairan tersebut bisa didapat pada air kelapa dan minuman pengganti ion. Namun, tidak semua jenis batu bacan cocok dengan teknik perendaman. Untuk Bacan Doko, disebutkan bahwa teknik perendaman sangat cocok untuk menghilangkan jerong atau warna hitam pada lapisannya. Namun untuk jenis Batu Bacan Palmea, teknik ini dinilai tidak cocok. Karena dapat menyebabkan batu menjadi lebih rapuh .
Cara Merawat Batu Bacan
Ada salah satu perawatan yang bagus dan tidak beresiko merusak batu bacan anda. Teknik perawatan tersebut dinamai meminyaki batu cincin. Minyak yang bisa anda gunakan adalah minyak jaitun, minyak makan (Minyak Goreng), Baby Oil dan minyak kayu putih. Caranya adalah sebagai berikut :- Rendam batu bacan selama satu malam dengan minyak jaitun.
- Saat memakainya, gosokkan batu cincin terlebih dahulu menggunakan kain jeans, Dan usahakan memolesnya dengan minyak jaitun lagi.
- Saat dipakai, biarkan minyak berada di lapisan batu anda dan jangan dihilangkan menggunakan kain.
Manfaat meminyaki batu bacan setiap hari adalah sebagai berikut :
- Batu Bacan anda akan terlihat lebih mengkilap dan indah.
- Tidak akan terjadi pengeroposan dikarenakan minyak sifatnya bukan untuk menghancurkan kandungan mineral yang ada didalam batu.
- Batu bacan anda akan cepat mengalami perubahan dikarenakan adanya rangsangan minyak yang menyerap kedalam batu.
Hati-hati menjalankan teknik dan perawatan batu bacan yang beredar di internet. Karena tidak semua teknik perawatan baik untuk batu anda. Salah satu cara merawat batu bacan yang tidak beresiko adalah dengan memberikannya minyak setiap hari.
Menambah Kekerasan Batu Bacan
Untuk menambah kekerasan batu bacan, anda dapat melakukan perawatan berikut :
- Oleskan minyak ke permukaan batu bacan. Minyak yang dimaksud bisa menggunakan minyak jaitun, minyak goreng, baby oil, atau juga bisa minyak kayu putih. Tapi kami lebih menganjurkan anda menggunakan minyak jaitun atau minyak goreng.
- Lengketkan batu bacan anda diatas sebuah kayu bakar. Atau juga bisa bekas pembakaran. Asapi batu bacan dengan jarak yang tidak terlalu dekat dengan panggan atau kayu bakar. Atur jarak agar panas asap tidak terlalu panas. Setidaknya berikan jarak 1 meter dari api.
- Dengan mengasapi batu bacan, disebutkan dapat menambah kekerasan struk batu tersebut. Batu tersebut tidak mudah rapu dikarenakan adanya hawa panas yang baik untuk memperkeras lapisan batu bacan anda.
- Lakukan perawatan ini maksimal 2 kali dalam sebulan.
Demikian artikel singkat tentang bagaimana cara merawat batu bacan dan menambah kekerasannya. Informasi ini kami dapatkan melalui penggemar batu cincin dan beberapa pedagang batu cincin yang merekomendasikan hal yang sama. Disebutkan bahwa teknik ini merupakan cara perawatan batu bacan yang paling aman dan tidak beresiko merusak batu bacan milik anda.
Tips Agar Batu Bacan Tidak Mudah Rapuh
4/
5
Oleh
Kopi Pait